Mau Tembus Beasiswa ke Luar Negeri? Contek 3 Tips Ini
(tips yg bisa diambil pelajaran boeat sobat n juga mimin) ^__^
JAKARTA - Kuliah di luar negeri dengan biaya pribadi membutuhkan dana
yang sangat besar. Maka, program beasiswa pun menjadi incaran para
kawula muda yang berniat berangkat ke luar negeri dengan budget minimum.
Namun, menembus seleksi program beasiswa bukanlah hal mudah. Beruntung,
para mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya
mendapat ilmu dari alumni Teknik Industri ITS, Yosef Manik dalam
menghadapi seleksi beasiswa ke luar negeri.
Dalam talkshow
besutan Himpunan Mahasiswa Teknik Industri (HMTI) ITS itu, pria yang
sukses menjadi peneliti dari Harvard Kennedy School itu menyebut, ada
sejumlah strategi utama untuk menembus program beasiswa kuliah di luar
negeri. Dia membagi strategi tersebut ke dalam tiga bagian.
Bagian pertama mengenai kesesuian tujuan mendapatkan beasiswa dengan
status akademik negara asal dan keahlian. ''Jika Anda mempunyai keahlian
memasak tapi anda melamar di jurusan teknik tentu peluang diterima akan
sangat kecil,'' ujar Yosef, seperti disitat dari ITS Online, Kamis
(6/2/2014).
Bagian kedua, lanjutnya, terkait kelengkapan semua
syarat atau dokumen yang dikirim. Mulai dari sertifkat bahasa asing,
esai motivasi, dan surat rekomendasi.
Dia menjelaskan, surat
rekomendasi adalah hal krusial dalam penerimaan beasiswa. Sebab
rekomendasi yang tidak baik dari dosen akan menjatuhkan penilaian.
''Sebisa mungkin mulai sekarang jalinlah hubungan baik dengan dosen agar
ke depannya lebih mudah,'' imbuhnya.
Bagian ketiga dan yang
paling penting, kata Yosef, adalah waktu pengiriman aplikasi yang tidak
melebihi batas pendaftaran. Sebab, persiapan TOEFL ataupun surat
rekomendasi tidak dapat selesai dalam waktu singkat.
''Mengirim
aplikasi beasiswa hanya membutuhkan beberapa menit. Tetapi membutuhkan
satu tahun untuk mempersiapkan aplikasi itu,'' urai Yosef.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar